Supervisi Gabungan Srena Polri bersama Korlantas Polri Tinjau Mobil Incar

    Supervisi Gabungan Srena Polri bersama Korlantas Polri Tinjau Mobil Incar

    KOTA MOJOKERTO – Kapolresta Mojokerto AKBP Wiwit Adisatria, S.H., S.I.K., M.T Bersama pejabat utama menerima kunjungan kerja Tim Supervisi Gabungan Srena Mabes Polri dan Korlantas Mabes Polri dalam rangka Asistensi Proyek Prioritas Nasional T.A 2022 di Polresta Mojokerto, Kamis (28/07/22).

    Supervisi gabungan kali ini bertujuan melakukan peninjauan pengadaan Mobil Integrated Capture Attitude Record (INCAR) yang diterima Unit Gakkum Satlantas Polresta Mojokerto

    “Selamat datang di Bumi Mojopahit dan terimakasih hari ini melakukan peninjauan pengadaan mobil Integrated Capture Attitude Record (INCAR) yang ada di Polresta Mojokerto” ucap Kapolresta Mojokerto AKBP Wiwit Adisatria, S.H., S.I.K., M.T

    Setelah transit diruang Kapolresta, dilanjutkan peninjauan mobil incar mulai pengecekan system, dan simulasi merekam pelanggaran disekitar mobil terkait dengan kepekaan atau respon jika termonitor pelanggaran.

    Tim Supervisi yang dipimpin Brigjen Pol. Drs. Taufik Pribadi, M.Si. Bersama tim gabungan Supervisi dari Asrena Polri AKBP Marselino, AKBP Andy Kemala, sedangkan dari Korlantas Polri Kombes Karsiman

    Sementara itu, Kasi Humas juga dilokasi mengatakan, “Kegiatan asistensi Proyek Prioritas Nasional T.A 2022 berjalan lancar yang gelar didepan Joglo Samapta Polresta Mojokerto dan didampingi langsung Kapolresta Mojokerto, Wakapolres, Kasat Lantas, serta pejabat utama, Sebut Iptu MK Umam. (MK)

    kota mojokerto
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Gelar Piramida, Kapolresta Mojokerto : Kerjasama...

    Artikel Berikutnya

    Polresta Mojokerto Berhasil Amankan Pelaku...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    TV Parlemen Live Streaming
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami